JAMBI.MPN – Antusiasme masyarakat membludak di Mako Polairud Polda Jambi, Sabtu (9/8/2025). Hanya dalam waktu kurang dari tiga jam, 6 ton beras murah yang digelar dalam Gerakan Pangan Murah (GPM) habis diserbu warga.
Kegiatan ini digelar Polda Jambi bekerja sama dengan Bulog sebagai bentuk dukungan terhadap program pemerintah dalam menjaga stabilitas harga dan ketersediaan pangan di tengah fluktuasi harga pasar. Beras SPHP (Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan) dijual dengan harga hanya Rp60.000 per kemasan 5 kg jauh di bawah Harga Transaksi Pasar (HTP).
Kapolda Jambi Irjen Pol. Krisno H. Siregar melalui Kabid Humas Polda Jambi, Kombes Pol. Mulia Prianto, mengatakan bahwa GPM bukan sekadar penjualan beras murah, tetapi juga langkah nyata untuk memastikan stok pangan tetap aman dan harga terjangkau bagi seluruh lapisan masyarakat.
“Alhamdulillah, laporan dari bapak Irwasda Polda Jambi menyebutkan dalam waktu kurang dari 3 jam, seluruh beras yang dijual ludes terjual. Ini menunjukkan betapa program ini sangat dibutuhkan warga,” ujarnya.
Ia menegaskan, kegiatan GPM akan terus digelar tidak hanya di Polda Jambi, tetapi juga di seluruh Polres jajaran. Masyarakat pun diminta tidak khawatir karena stok beras di Bulog mencukupi dan kualitasnya terjamin.
“Program ini adalah implementasi langsung dari kebijakan nasional dalam menjaga kestabilan harga dan pasokan pangan. Kami mengimbau masyarakat memanfaatkan program ini sebaik mungkin,” tambahnya.
Sebagai informasi, GPM berikutnya akan kembali digelar pada Rabu, 13 Agustus 2025 di Lapangan Hitam Polda Jambi mulai pukul 09.00 WIB. Diperkirakan, animo masyarakat akan kembali tinggi mengingat harga yang ditawarkan jauh lebih murah dibandingkan harga pasar.
(Shee)