Bandung, MPN – Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Pusqt hanya akui kepemimpinan Kadin Jabar dibawah Agung Suryamal Sutisna. Pernyataan itu tertuang dalam surat Kadin Pusat bernomor 2230/WKUK/IV/2025, tentang Pemberitahuan Pengurus Kadin Jawa Barat yang sah pada18 April 2025.
Dalam suratnya, Kadin Pusat dibawah kepemimpinan Anindya Bakrie menugaskan kepada Agung Suryamal yang telah mendapat mandat perpanjangan tugas sebagai caretaker selama 6 bulan ke depan untuk melakukan persiapan penataan organisasi di Kadin kabupaten/kota se-Jawa Barat.
Tugas penting lainnya adalah mengkonsolidasikan pelaksanaan musyawarah Kabupaten/Kota Kadin bagi yang belum melaksanakan. Sementara itu, tugas selanjutnya adalah menyelenggarakan musyawarah provinsi ke VIII (Muprov) tahun 2025 Kadin Jawa Barat yang sempat tetunda beberapa waktu lalu.
Seperti diketahui, Muprov dielenggarakan untuk memilih Ketua Umum Kadin Jawa Barat Masa Bhakti 2025 — 2030, dengan mengakomodasi seluas — luasnya pihak — pihak terkait sesuai ketentuan AD ART Kadin dan Peraturan Organisasi Kadin Indonesia. Sudah ada dua orang calon ketua Kadin Jabar yakni Sintha Dec Checawaty dan Masrura Ram Idjal yang akan memperebutkan kursi organisasi pengusaha di Jawa Barat ini.
Untuk mensosialisasikan keputusan Kadin Pusat ini, Senin (26/5) di Bandung, para pengurus Kadin se-Jabar berkumpul. Dalam acara tersebut, Wakil Ketua Dewan Pertimbangan Kadin Jabar caretaker Deden Y Hidayat mengatakan bahwa dengan keluarnya surat dari Kadin Pusat tentang perpanjangan Agung Suryamal sebagai caretaker Jabar dan pengakuan Kadin Pusat tentang tidak ada dualisme Kadin di provinsi ini, maka tidak ada lagi keraguan bagi Agung untuk menyelenggarakan Muprov yang tertunda.
Memang untuk mencapai Muprov, menurut Deden masih ada tahapan yakni melakukan perapihan administrasi kadin-kadin daerah yang belum tertata baik. Ada waktu di bulan Juni untuk melakukan persiapan persiapan bagi Agung Suryamal bersama tim. “Ini momentum untuk menyelesaikan persoalan yang belum tuntas yakni memilih ketua Kadin Jabar yang definitive,” katanya.
Sementara itu, Wakil Ketua Umum Kadin Careteker Jawa Barat, Ali Said menegaskan, konsolidasi bersama para ketua Kadin se Jawa Barat ini dilakukan untuk mensosialisasikan adanya SK perpanjangan Agung Suryamal Sutisna sebagai Ketua Kadin Provinsi Jawa Barat yang selanjutnya akan melaksanakan Musyawarah Provinsi (Musprov) para pengurus Kadin di Jawa Barat.
Kami ingin semua pengurus Kadin di tiap wilayah se Jawa Barat nyaman dalam menjalankan roda organisasi. Maka setelah ini kami akan menyosialisasikan SK ini kepada Forkominda Provinsi Jawa Barat dan seluruh Walikota dan Bupati serta unsur Forkominda se Jawa Barat.
Terkait pelaksanaan Musprov, jajaran Creteker Jawa Barat akan terlebih dahulu melakukan perapihan di tiap Kadin se Jawa Barat. “Kalau sudah rapi semua, baru gelar Musprov Kadin Jabar,” terang Ali.
Sementara menurut Zulkifli M. Adam, salah satu anggota bidang umum Kadin Careteker Jabar, mengungkapkan, ada dua surat yang disampaikan kepada seluruh Kadin di wilayah Jawa Barat, untuk selanjutnya juga disampaikan kepada masing-masing kepala daerah dan stakeholder.
“Semua harus menginduk kepada pengurus Kadin yang di SK kan dan diakui oleh Kadin Indonesia yakni kepemimpinan Agung Suryamal. Kami mengajak agar rekan-rekan di wilayah tunduk dan patuh. Tidak ada lagi dualisme,” jelasnya. ***
(red)